POLITIK ETIS DAN BANGKITNYA KESADARAN BARU PERS BUMIPUTRA

Miftahul Habib Fachrurozi

Abstract


Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mengetahui perkembangan awal pers berbahasa anak negeri dan pers bumiputra di Hindia Belanda, (2) mengetahui lahirnya kebijakan politik etis di Hindia Belanda, (3) mengetahui kaitan politik etis dan bangkitnya kesadaran baru pers bumiputra. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode sejarah yang dijabarkan oleh Kuntowijoyo. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pers berbahasa anak negeri muncul dan berkembang pada paruh kedua abad kesembilan belas. Pers berbahasa anak negeri pada masa itu memiliki orientasi komersial dan misionaris. Pers bumiputra baru muncul di penghujung abad kesembilan belas dengan terbitnya Pewarta Prijaji. Kebijakan politik etis di Hindia Belanda dilatarbelakangi oleh merosotnya kondisi sosial-ekonomi kaum bumiputra akibat kegagalan liberalisme serta perubahan peta politik di Belanda. Edukasi merupakan program terpenting dalam politik etis. Kebijakan ini mewariskan semangat kemajuan serta memunculkan kelas sosial baru yakni bumiputra terpelajar. Politik etis berdampak ke dalam berbagai bidang kehidupan termasuk bidang pers. Kaitan antara politik etis dan kebangkitan kesadaran baru pers bumiputra terlihat dalam sejumlah surat kabar yang dikelola oleh kaum bumiputra terpelajar. Surat kabar tersebut antara lain Bintang Hindia yang dikelola oleh Abdul Rivai, Retnodoemilah yang dikelola Wahidin Soedirohoesodo serta Medan Prijaji serta Poetri Hindia yang dipimpin Tirto Adhi Soerjo. Surat kabar tersebut dengan jelas mencerminkan semangat kemajuan yang merupakan warisan kebijakan politik etis. Semangat kemajuan inilah yang terus diartikulasikan oleh bumiputra terpelajar pada era setelahnya dan kelak berkembang menjadi kesadaran nasional bangsa Indonesia untuk melepaskan diri cengkeraman kolonialisme Belanda.

Keywords


Bumiputra, Kesadaran Baru, Pers, Politik Etis.

Full Text:

PDF 13-25

References


Abdullah, Aznar. 2017. Ethical Politic and Emergence of Intellectual Class. Paramita: Historical Studies Journal. 27 (1). Hlm. 37-49.

Adam, Ahmat. 2003. Sejarah Awal Pers dan Kebangkitan Kesadaran Keindonesiaan. Jakarta: Hasta Mitra.

Fachrurozi, Miftahul Habib. 2017. Pers dan Bangkitnya Kesadaran Nasional Indonesia pada Awal Abad XX. Istoria, 12 (1). Hlm. 21-32.

Furnivall, J.S. 2009. Hindia Belanda: Studi Tentang Ekonomi Majemuk. Jakarta: Freedom Institute.

Harsono, Andreas. 2010. Agama Saya Adalah Jurnalisme. Yogyakarta: Kanisius.

Hill, David T. 2007. The Press in New Order Indonesia. Jakarta: PT Equinox Publishing Indonesia.

Hutagalung, Inge. 2013. Dinamika Sistem Pers di Indonesia. Jurnal Interaksi. II (2). Hlm. 53-60.

Juliati, Dewi & Asnan, Gusti. 2012. Pers Bumiputra: Media Ekspresi Nasionalisme Indonesia. dalam A.B. Lapian, dkk. Indonesia Dalam Arus Sejarah Jilid 5 Masa Pergerakan Kebangsaan. Jakarta: PT. Ichtiar Baru van Hoeve.

Kuntowijoyo. 2013. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Nimmo, Dan. 1989. Komunikasi Politik: Komunikator, Pesan dan Media. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Nio Joe Lan. 1940. Riwajat 40 Taon T.H.H.K. Batavia. Batavia: Tiong Hoa Hwe Koan.

Nordholt, Henk Schute, dkk. 2013. Perspektif Baru Penulisan Sejarah Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Nuryanti, Reni. 2008. Soenting Melajoe. dalam Rhoma Dwi Aria Yuliantri, dkk. Seabad Pers Perempuan: Bahasa Ibu Bahasa Bangsa. Yogyakarta: I:BOEKOE.

Poeze, Harry. A. 2008. Di Negeri Penjajah: Orang Indonesia di Belanda (1600-1950). Jakarta: Penerbit KPG.

Pols, Hans. 2019. Merawat Bangsa: Sejarah Pergerakan Para Dokter Indonesia. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Rahzen, dkk, Taufik. 2007. Tanah Air Bahasa: Seratus Jejak Pers di Indonesia, Yogyakarta: I:BOEKOE.

Ricklefs, M. C. 2011. Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM Press.

Rivai, Abdul. 1905. Kaoem Moeda. Bintang Hindia, hlm. tidak terbaca.

Rivai, Abdul. 1906. Bangsawan Fikiran. Bintang Hindia, hlm. tidak terbaca.

Samuel, Hanneman. 2010. Genealogi Kekuasaan Ilmu Sosial: Dari Kolonialisme Belanda hingga Modernisme Amerika. Jakarta: Kepik Ungu.

Simbolon, Parakitri T. 2006. Menjadi Indonesia. Jakarta: Penerbit Kompas.

Smith, Edward. C. 1986. Pembredelan Pers di Indonesia. Jakarta: PT Pustaka Grafitipers.

Surjomihardjo, Abdurrachman. 1980. Beberapa Segi Perkembangan Pers di Indonesia. Jakarta: Departemen Penerangan Republik Indonesia.

Tim Periset Seabad Pers Kebangsaan. 2008. Seabad Pers Kebangsaan. Yogyakarta: I:BOEKOE.

Toer, Pramoedya Ananta. 1985. Sang Pemula. Jakarta: Hasta Mitra.

Van Niel, Robert. 2009. Munculnya Elit Modern Indonesia. Jakarta: Pustaka Jaya.

Yudi Latif. 2012. Negara Paripurna. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal ini terindeks oleh: