Pengaruh PAD, Belanja Modal, dan Penerimaan Pembiayaan terhadap Pengeluaran Pemerintah di Provinsi DKI Jakarta

Dwilita Agmirsya, Eva Sherlina Dewi, Agustina Anantalia Pamungkas, Yustirania Septiani

Abstract


This study aims to analyze and evaluate the extent of the influence of Regional Original Revenue (PAD), Capital Expenditure, and Regional Financing Receipts on the Government Expenditure of Jakarta Province. The data used in this study is secondary time-series data covering the period from 2015 to 2022, sourced from One Data Jakarta Province. Data analysis was conducted using a quantitative approach through multiple linear regression model equations. The results of the study indicate that, simultaneously (F-test), PAD, capital expenditure, and regional financing receipts significantly influence the government expenditure of Jakarta Province. Partially, Regional Original Revenue (PAD) and Regional Expenditure have a positive and significant impact on the Government Expenditure of Jakarta Province. Meanwhile, Regional Financing Receipts have a negative and significant effect on the Government Expenditure of Jakarta Province. The implications of these findings suggest that the local government is expected to maximize regional expenditures that support efforts to enhance and strengthen the potential of PAD in DKI Jakarta Province.

Penelitian ini bermaksud untuk menganalisis dan mengevaluasi sejauh mana pengaruh dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Modal, dan Penerimaan Pembiayaan Daerah terhadap Pengeluaran Pemerintah Provinsi Jakarta. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder time series rentang periode tahun 2015–2022 bersumber dari Satu Data Provinsi Jakarta. Analisis data dilakukan dengan pendekatan kuantitatif melalui persamaan model regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan (uji F) PAD, belanja modal dan penerimaan pembiayaan daerah berpengaruh signifikan terhadap pengeluaran pemerintah Provinsi Daerah Jakarta. Secara parsial Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Belanja Daerah memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Pengeluaran Pemerintah Provinsi Jakarta. Penerimaan Pembiayaan Daerah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Pengeluaran Pemerintah Provinsi Jakarta. Implikasi dari hasil penelitian ini, pemerintah setempat diharapakan mampu memaksimalkan belanja daerah yang mendukung upaya peningkatan  dan memperkuat potensi PAD Provinsi DKI Jakarta.


Keywords


Pendapatan Asli Daerah; Belanja Modal; Penerimaan Pembiayaan; Pengeluaran Pemerintah

Full Text:

PDF

References


Aditya, M. R. D., Hasid, Z., & Noor, A. (2021). Pengaruh pendapatan asli daerah dan dana perimbangan terhadap pengeluaran pemerintah dan pertumbuhan ekonomi. Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM), Vol 6, No(4), 3–4.

Angreini, F., Kartika, R., & Sari, Y. D. (2021). Pengaruh Pendapatan Daerah dan Pembiayaan terhadap Belanja Modal Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan. Indonesian Journal of Applied Accounting and Finance, 1(2), 73–86.

Arfiyansyah, S. (2018). Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Melalui Pendapatan Domestik Regional Bruto di Indonesia. Indonesian Treasury Review, 3(4), 270–283. https://doi.org/10.33105/itrev.v3i4.77

Elita. (2007). Penerimaan Penerimaan Pendapatan Asli Daerah. Rajawali.

Fitriani, Baharuddin, D., Purnama, H. R., & Maknun, M. (2023). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Belanja Modal Terhadap Pengeluaran Pemerintah. Center of Economic Student Journal, 6(1), 2621–8186. https://doi.org/10.33096/csej.v6i1.573

Halim, & Kusufi. (2012). Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah.

John Maynard Keynes. (1936). The General Theory of Employment, Interest and Money. London.

Kusriyawanto. (2019). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Dan Pengeluaran Pemerintah Daerah Terhadap Penerimaan Pajak Provinsi-Provinsi Di Indonesia Sebelum Dan Sesudah Otonomi Daerah Tahun 1994-2010. E-Jurnal Katalogis, 2(Juli 2014), 102. http://repository.uir.ac.id/id/eprint/6004

Mardiasmo. (2009). Akuntansi Publik.

Reza, D., Ramadhani, D., Mahfudzoh, N., Ramadhani, D. K., & Fitri, V. (2023). Analisis Penerimaan dan Pengeluaran Negara Indonesia Tahun 2019-2021. Journal Of Ekonomic Education, 2(1), 1–15.

Sukirno, S. (2010). Mikro ekonomi teori pengantar. Edisi Ketiga PT. RajaGrafindo.

Samuelson, P. A., & William, D. N. (2001). Ilmu Mikroekonomi (17th ed.). PT Media Global Edukasi.

Suparmoko, M. (2010). Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan: Suatu Pendekatan Teoritis. Yogyakarta: Fakultas Ekonomika.

Tiebout, C. M. (2008). A PURE THEORY OF LOCAL EXPENDITURES. Northwestern University NE, 64(4), 416–424.

Tuasikal, A. (2008). Pengaruh DAU, DAK, PAD, DAN PDRB Terhadap Belanja Modal Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Indonesia. Jurnal Telaah & Riset Akuntansi, 1(2), 142–155.

Walinono, A. M. I. (2022). Analisis Determinan Tingkat Kemiskinan Di Indonesia. JIEP: Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Pembangunan, 2(1), 76. https://doi.org/10.20527/jiep.v2i1.1156




DOI: https://doi.org/10.37058/wlfr.v5i2.14415

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

__________________________________________________________________________________________________________________________________________

                                                                                                             ____ ____

__________________________________________________________________________________________________________________________________________

 

WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi by Jurusan Ekonomi Pembangunan Universitas Siliwangi
is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Based on work at https://jurnal.unsil.ac.id/index.php/welfare/index
 
WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi Visitor Counter Welfare Stat