Kopi Es Tak Kie dalam Jejak Wisata Kuliner Masyarakat Jakarta Tahun 1927–1976
Abstract
Pecinan menjadi salah satu ikon kuliner di Jakarta yang identik makanan khas Tionghoa. Salah satu kuliner yang terkenal adalah Kopi Es Tak Kie yang berlokasi di Petak Sembilan, Glodok. Dinamika perjalanan kuliner kedai ini menjadi saksi bisu perubahan gaya hidup masyarakat Jakarta selama lebih dari sembilan dekade. Penelitian ini hendak menjelaskan perkembangan usaha Kopi Es Tak Kie dari tahun 1927 hingga 1976. Metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan usaha Kopi Es Tak Kie turut dipengaruhi oleh kondisi ekonomi dan kehidupan sosial politik dalam kutun waktu 1927 hingga 1976. Hal tersebut tercermin dalam sajian makanan, minuman, interior ruangan dan suasana di Kedai Kopi Es Tak Kie. Dengan kata lain, Kopi Es Tak Kie menjadi bagian dari representasi kehidupan kuliner masyarakat Jakarta sepanjang periode tersebut.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adi, W. (2013). BATAVIA 1740–Menyisir Jejak Betawi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Ariwibowo, A. (2019). Perkembangan Budaya Kosmopolitan di Batavia
-1942. Handep, 3(1), 55-74.
Ariwibowo, G. A. (2016). Budaya Makan di Luar Rumah di Perkotaan Jawa pada
Periode Akhir Kolonial. Kapata Arkeologi, 12(2), 199-212.
Bhudiharty, S. (2019). Analisis Potensi Daya Tarik Wisata Gastronomi di Kawasan Petak
Sembilan Glodok, Jakarta Barat. Jurnal Industri Pariwisata, 1(2), 106-113.
Fatimah, T. (2014). Sejarah Kawasan Pecinan Pancoran-Glodok Dalam Konteks
Lokalitas Kampung Kota Jakarta. Karya Ilmiah Dosen, 3-129.
Gottschalk, L. (2008). Mengerti Sejarah. Jakarta: UI-Press
Gumulya, D., & Helmi, I. S. (2017). Kajian Budaya Minum Kopi Indonesia. Jurnal Dimensi
Seni Rupa dan Desain, 13(2), 153-172.
Lilananda, R.P. 1998. Inventarisasi Karya Arsitektur Cina di Kawasan Pecinan Surabaya.
Penelitian. Tidak Dipublikasikan. Surabaya: Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik UK Petra.
Lombard, Dennys. 1990. Nusa Jawa: Silang Budaya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
Mirawati, I. 2012. Kependudukan Masa Kolonial Dalam Sumber Arsip. Majalah Arsip
(58), hlm. 16.
Nur Rahma, M. (2017). Etika Konfusianisme Pedagang Keturunan Cina: Studi Kasus Kedai
Kopi Es Tak Kie 德記茶室 di Wilayah Glodok. Skripsi tidak diterbitkan. FS: Universitas Darma Persada.
Oktafarel, K. M., dkk. (2021). Indonesian Coffee Culture and Heritage: Demystifying the
Heritage Value of Coffee Shopsinside Historical Buildings in Jakarta and Bandung. Local Wisdom: Jurnal Ilmiah Kajian Kearifan Lokal, 13(1), 51-66.
Prasetyo, T. (2020). Gastronomi Kuliner Peranakan Non-Halal di Glodok, Jakarta. Jurnal
Industri Pariwisata, 3(1), 36-45.
Prasetyo, Y., FX. Wartoyo. (2013). Perkembangan Modernisasi dalam Gaya Hidup dan
Politik Elite Tionghoa Batavia 1900-1942. Surakarta: Yuma Pustaka.
Rianto, R., Jenny. (2021). The Potential of The Development of The Pecinan Glodok Area
of Nine Places as A Cultural Tourism in China. Jurnal Hospitality dan Pariwisata, 7(1) 44-57.
Santoso, J. (2009). The Fith Layer of Jakarta. Jakarta: Graduate Program of Urban
Planning Centropolis Tarumanagara University.
Utama, W. S. (2007). Kehidupan Sosial-Budaya Masyarakat Tionghoa di Batavia
an-1930an. Lembaran Sejarah, 9(1), 19-38.
Utomo, I. (2020). Depresi Ekonomi dan Krisis Kepercayaan Rakyat terhadap Pemerintah
Kolonial 1930-1936. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 14(1), 62-75.
Wibowo, A. (2012). Gaya Hidup Masyarakat Eropa di Batavia Pada Masa Depresi
Ekonomi (1930-1939). Skripsi diterbitkan. Depok: FIB-UI.
Widayati, dkk. 2003. Permukiman Cina di Jakarta Barat (Gagasan Awal Mengenai
Evaluasi SK Gubernur No. 475/1993). Jurnal Kajian Teknologi. 5 (1): 1-24.
Winarno, W., dkk. (2020). Gagasan Kewarganegaraan Indonesia Dalam Perspektif
Sejarah. Humanika, 27(2), 184-199.
Wawancara:
Wawancara dengan Narasumber Penerus Ketiga Usaha Kopi Es Tak Kie.
Bapak Latif Yulus/Ayauw (71 tahun)
Pada tanggal 22 mei 2021
Internet:
Kopi Es Tak Kie. [Online]. Diakses dari: http://www.kopiestakkie.com/
IMS - Kedai kopi es Tak Kie dari tahun 1927 di Glodok. [Online]. Diakses dari: https://www.youtube.com/watch?v=4_B6K2KOS2I
Mencicipi Kopi Es Tak Kie yang Legendaris. [Online]. Diakses dari https://www.youtube.com/watch?v=26PxCAWlCVE&t=460s)
DOI: https://doi.org/10.37058/bjpsis.v8i1.17072
Refbacks
- There are currently no refbacks.
 
BIHARI is Indexed by
	BIHARI: JURNAL PENDIDIKAN SEJARAH DAN ILMU SEJARAH