PENINGKATAN KETERAMPILAN GEOGRAFIS PESERTA DIDIK DI PEMBELAJARAN ABAD 21
Abstract
Abad 21 berpusat pada perkembangan Era Revolusi Industri 4.0 yang mengedepankan pengetahuan sebagai tombak utama. Pengetahuan saja tidak cukup untuk mewujudkan Era Revolusi Industri 4.0, karena perlu adanya keseimbangan antara pengetahuan dengan keterampilan sebagai dasar dari sumber daya manusia yang berkualitas pada perkembangan zaman. Mengasah keterampilan melalui pembiasaan diri dan pemenuhan kebutuhan hidup dalam berbagai macam hal yang didasari oleh pengetahuan. Pembelajaran abad ke 21 diharapkan dapat membuka lebih lebar kesempatan kerja bagi masyarakat Indonesia sebagai sumber daya manusia yang berkualitas dan unggul. Untuk membentuk sumber daya manusia yang berkualitas, maka dibutuhkan tenaga pendidik yang siap mengajar dan mendidik melalui pembelajaran abad 21 yang tentunya diharuskan relevan dengan perkembangan Era Revolusi Industri 4.0. Salah satu tuntutan dalam pembelajaran geografi adalah adanya keterampilan geografi yang harus dimiliki siswa. Keterampilan geografi merupakan kemampuan untuk memahami geografi mencakup kemampuan melakukan observasi untuk memperoleh data, menganalisis data secara keruangan dengan memperhatikan prinsip-prinsip geografi, menyajikan data dengan tabel, grafik, dan menginterpretasikannya, dan mengomunikasikan secara verbal maupun tulisan hasil analisis data. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui keterampilan geografis yang akan dibutuhkan pada pembelajaran abad 21, dan pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan berupa studi pustaka. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran abad 21 berorientasikan kepada kegiatan untuk melatih keterampilan peserta didik dengan mengarah pada proses pembelajaran. Pembelajaran abad 21 berfokus pada student center dengan tujuan untuk memberikan peserta didik keterampilan berpikir diantara lain, berpikir kritis, memecahkan masalah, metakognisi, berkomunikasi, berkolaborasi,, inovasi dan kreatif dan literasi informasi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Akbar, A., & Noviani, N. (2019). Tantangan Dan Solusi Dalam Perkembangan Teknologi
Pendidikan di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang, 8.
Anagün, Ş. S. (2018). Teachers’ Perceptions about the Relationship between 21st Century Skills
and Managing Constructivist Learning Environments. International Journal of Instruction, 11(4), 825–840. https://doi.org/10.12973/iji.2 018.11452a
Ani, Y. (2013). Penilaian Autentik dalam Kurikulum 2013. 9.
Arisanti, D. (2015). Model Pembelajaran Kooperatif pada Pendidikan Agama Islam. Al- Hikmah:
Jurnal Agama dan Ilmu Pengetahuan, 12(1), 82– 93. https://doi.org/10.25299/jaip. 2015.vol12(1).1450
Baruah, J., & Paulus, P. B. (2019). Collaborative Creativity and Innovation in Education. In C. A.
Mullen (Ed.), Creativity Under Duress in Education? (Vol. 3, pp. 155–177). Springer International Publishing. https://doi.org/10.1007/978- 3-319-90272-2_9
Carr-Chellman, A. A., & Rowland, G. (2017). Issues in technology, learning, and instructional
design: Classic and contemporary dialogues. Routledge, Taylor & Francis Group.
Chiang, C. L., & Lee, H. (2016). The Effect of Project-Based Learning on Learning Motivation
and Problem- Solving Ability of Vocational High School Students. International Journal of Information and Education Technology, 6(9), 709–712. https://doi.org/10.7763/IJIET .2016.V6.779
Commission, E. (2013). The Teaching and Learning International Survey (TALIS) 2013. 38.
Djenic, S., & Mitic, J. (2017). Teaching Strategies and Methods in Modern Environments for
Learning of Programming. 8.
ErdoÄŸan, V. (2019). Integrating 4C Skills of 21st Century into 4 Language Skills in EFL Classes.
International Journal of Education and Research, 7(11), 12.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 GEOSEE