IBBM PELATIHAN PENULISAN SURAT DINAS PADA KARANG TARUNA KATAR URUG DAN KARANG TARUNA IMMAJ KEL. URUG KEC. KAWALU KOTA TASIKMALAYA

Welly Nores Kartadireja, Ai Siti Nurjamilah, Yuni Ertinawati

Abstract


Bahasa merupakan sarana komunikasi yang paling penting dalam kehidupan. Bahasa digunakan untuk menyampaikan permintaan, permohonan, bertanya, berpendapat, gagasan, ide, dan informasi kepada orang lain. Selain sebagai sarana komunikasi bahasa juga digunakan untuk menyampaikan informasi. Informasi tersebut bisa disampaikan kepada pihak lain dengan menggunakan bahasa lisan maupun bahasa tulis. Informasi melalui bahasa tulis antara lain melalui surat. Surat sebagai sarana informasi yag digunakan. Secara umun surat adalah alat untuk menyampaikan maksud secara tertulis. Dilihat dari pemakaiannya surat dibagi 4 jenis yaitu surat dinas, surat niaga, surat sosial, dan surat pribadi. Setiap surat memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Salah satunya surat dinas yang lebih banyak digunakan untuk urusan resmi, dan biasanya juga menggunakan bahasa resmi atau formal. Surat dinas banyak digunakan untuk hal-hal yang sifatnya kedinasan untuk menyampaikan informasi dari satu pihak, (orang, instansi, atau organisasi) kepada pihak lain (orang, instansi, atau organisasi) yang berisi informasi yang menyangkut kepentingan tugas dan kegiatan dinas instansi yang bersangkutan.

Kelurahan Urug  Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya merupakan wilayah yang termasuk pada wilayah kota tasikmalaya yang memiliki beberapa Karang taruna diantaranya karang taruna Katar Urug yang berada di kelurahan Urug Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya, yang membawahi 11 karang Taruna yang ada di sana. Salah satunya karang taruna Immaj. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan, ternyata ada temuan dari beberapa surat dinas yang dibuat oleh karang taruna tersebut yang belum memenuhi syarat atau yang belum sesuai dengan kaidah penulisannya. Oleh karena itu ketua dari dua karang taruna beserta tim pelaksana IbBM merasa perlu diadakannya pelatihan penulisan surat dinas ini, yang melibatkan semua pengurus dan anggota kedua karang taruna. Metode yang akan dilaksanakan dalam kegiatan IbBM ini adalah bimbingan bertahap. Artinya, semua pengurus dan anggota karang taruna dibimbing dan di arahkan untuk mampu menulis surat dinas yang sesuai dengan kaidah penulisannya

Full Text:

PDF

References


Akhadiah, Sabarti. dkk. 1988. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Arifin, E Zaenal. 1996. Penggunaan Bahasa Indonesia dalam Surat Dinas. Jakarta: Akademika Pressindo.

Darma, Yoce Aliah dan E. Kosasih. 2012. Menulis Surat Dinas Lengkap. Bandung: Yrama Widya.

Finoza, Lamuddin. 2007. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia.

Kosasih, E. 2012. Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Yrama Widya.

Kridalaksana, Harimukti. 2008. Kelas Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Mulyono, Iyo. 2012. Ihwal Kalimat Bahasa Indonesia dan Problematik Penggunaannya. Bandung: Yrama Widya.

Muslich, Masnur. 2010. Garis-Garis Besar Tatabahasa Baku Bahasa Indonesia. Bandung: Refika Aditama.

Pateda, Mansoer. 1994. Linguistik (Sebuah Pengantar). Bandung: Angkasa.

Putrayasa, Ida Bagus. 2009. Jenis Kalimat dalam Bahasa Indonesia. Bandung: Refika Aditama.

Ramlan, M. 2005. Sintaksis. Yogyakarta: CV Karyono.

Sasangka, Sry Satriya Tjatur Wisnu. 2013. Gapura Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Elmatera.

Suhardi. 2013. Pengantar Linguistik Umum. Jogjakarta: Ar-ruzz Media.

Triharjanto. 2008. Panduan Praktis Menulis Surat. Yogyakarta: Hanggar Kreator.

Ulyani, Mara. 2012. Buku Lengkap Aneka Surat Dinas. Jogjakarta: Flash Books


Refbacks

  • There are currently no refbacks.