ANALISIS KARAKTERISTIK HABITAT PENYU SISIK TAMAN NASIONAL KEPULAUAN SERIBU, PULAU PRAMUKA, KABUPATEN KEPULAUAN SERIBU, PROVINSI DKI JAKARTA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik habitat penyu sisik di kawasan Taman Nasional Kepulauan Seribu (TNKpS), Pulau Seribu, Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta yang berlangsung pada tanggal 7 dan 8 Desember 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teknik observasi lapangan serta metode Rapid Assessment Procedures (RAP). analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Penyu sisik (Eretmochelys imbricata) merupakan penyu yang memiliki ciri khas moncong berbentuk paruh, rahang ats melengkung ke bawah dan relatif tajam seperti burung elang sehingga sering disebut “Hawksbill turtle†(Iskandar, 200).  Penyu jenis ini merupakan salah satu penyu yang terdapat di Taman Nasional Kepulauan Seribu (TNKpS), Pulau Seribu, Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa Taman Nasional Kepulauan Seribu (TNKpS), Pulau Seribu, Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta merupakan habitat asli penyu sisik (Eretmochelys imbricata) karena memiliki karakteristik yang sesuai bagi keberlangsungan hidup penyu jenis ini. Topografi pantai yang landai dengan hamparan pasir yang berasal dari pecahan batu karang, iklim tropis, suhu, kelembaban, kedalaman laut yang dangkal, pasang surut mikrotidal, dan kerapatan serta dominasi vegetasi yang sesuai membuat tempat ini menjadi habitat asli sekaligus tempat bertelur bagi penyu sisik (Eretmochelys imbricata).
Kata kunci: penyu sisik, TNKpS, Pulau Pramuka
Full Text:
PDF 23-27References
Prakoso, YA, Komala, R & Ginanjar M, 2018, Karakteristik Habitat Peneluran Penyu Sisik (Eretmochelys imbricata) di Kawasan Taman Nasional Kepulauan Seribu, Jakarta, PROS SEM NAS MASY BIODIV INDON Volume 5, Nomor 1 hal 112-116.
Lubis, RM, 2012, Pariwisata dan Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Kepulauan (Kasus: Pulau Pramuka Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu), Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota, Vol. 23 No. 2, Agustus 2012, hlm. 157-176.
Pratiwi, BW, 2016, Keragaman Penyu dan Karakteristik Habitat Penelurannya di Pekon Muara Tembulih, Ngambur, Pesisir Barat (Skripsi).
Richayasa, A, 2015, Karakteristik Habitat Peneluran Penyu Sisik (Eretmachelys Imbricata) di Pulau Geleang, Karimunjawa.
Prabowo, ED, Arief, H & Sunarminto, T, 2015, Analisis Aspek Pengelolaan Kolaboratif Di Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu (TNKpS), Media Konservasi. Vol 20, No.3 Desember 2015, hlm. 220-225.
Razak, A & Suprihardjo R, 2013, Pengembangan Kawasan Pariwisata Terpadu di Kepulauan Seribu, Jurnal Teknik Pomits Vol. 2, No. 1.
Novitasari, E, Prayogo, H & Anwari, MS, 2018, Karakteristik Tempat Peneluran Penyu Sisik (Eretmachelys Imbricata) di Resort Sungai Perlu Taman Nasional Tanhung Puting, Jurnal Hutan Lestari, Vol. 6 (1), hlm. 165-174.
Tambun, PC, Wahyuningsih, H & Soemaryono, Y, 2017, Karakteristik Bio-Fisik Habitat Pantai Peneluran Terhadap Tingkat Keberhasilan Penetasan Telur Penyu Hijau (Chelonia mydas) di Pulau Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat.
Setiawan, R, Zamdial & Fajar, B, 2018, Studi Karateristik Habitat Peneluran Penyu di Desa Pekik Nyaring, Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu, Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan, 1(1), hlm. 59-70.
Achmad, R, Syarif, B & Setiawan, H, 2013, Habitat Peneluran Penyu Sisik (Eretmachelys Imbricata) di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu
DOI: https://doi.org/10.37058/jssainstek.v5i1.636
Refbacks
- There are currently no refbacks.