PENGGANTIAN NAZHIR WAKAF PERSEORANGAN KE BADAN HUKUM DALAM PERSPEKTIF MAQASHID ASY-SYARI’AH (Studi di Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Kota Tasikmalaya)
Abstract
Abstract
Â
The study aims at examining how the replacement of Nazaf waqf from individual Nazar to legal entity Nazar in the perspective of Maqashid ash-Shari'ah. The method used is normative research containing empirical elements with a qualitative approach. Source of data comes from reference data (library) and the results of field studies and interviews with various parties (fields) located in the City of Tasikmalaya. The results of this study are the replacement of individual nazhir to legal body referring to the public benefit, namely the control of waqf assets owned by the legal body. Besides, it constitutes the spirit to realize the objectives of maqashid asy-syari'ah waqf itself. From the perspective of maqashid al-shari'ah, the replacement of waqf from individuals to legal body is to realize the objectives of waqf in accordance with Shari'a (hifz ad-din), improve the professionalism of Nazir persons (hifdz an-nafs), perpetuate the benefits of waqf and improve the economy (hifz al-mal).
Â
Keywords: nazhir, waqf, maqashid ash-shari’ah
Â
Abstrak
Studi ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana penggantian nazhir wakaf dari nazhir perseorangan ke nazhir badan hukum dalam perspektif maqashid asy-syari’ah. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah penelitian normatif yang mengandung elemen empiris dengan pendekatan kualitatif. Sumber data berasal dari data referensi (library) dan hasil studi lapangan serta wawancara dengan berbagai pihak (field) yang berlokasi di Kota Tasikmalaya. Hasil studi ini adalah penggantian nazhir perseorangan kepada badan hukum mengacu kepada kemaslahatan umum yaitu penertiban aset wakaf yang dimiliki oleh badan hukum itu sendiri selain hal itu merupakan semangat untuk mewujudkan tujuan maqashid asy-syari’ah wakaf itu sendiri. Dari perspektif maqashid asy-syari’ah, penggantian nazhir wakaf dari perseorangan ke badan hukum adalah untuk mewujudkan tujuan wakaf sesuai syariat (hifz ad-din), meningkatkan profesionalitas person nazhir (hifz an-nafs), dan mengabadikan manfaat wakaf dan meningkatkan perekonomian (hifz al-mal).
Â
Kata Kunci: nazhir, wakaf, maqashid asy-syari’ah
Full Text:
PDFReferences
REFERENSI
Abadi, Muhammad ibn Ya’qub al-Fairuz. (t.th). Al-Qamus Al-Muhit, Bayrut: Dar al-Fikr.
Afdal, Windi. (2016). Korporasi Dalam Hukum Organisasi Bisnis Islam. Jurnal Hukum & Pembangunan 47 No. 3 (2016): 233-22.
Al-Afriqi, Ibn Manzur. (t.th). Lisan al-‘Arabi. Beirut: Dar al-Fikr.
Al-Bukhari, Muhammad ibn Isma’il. (1400). Shahih al-Bukhari. Kairo: Mathba’ah al-Salafiyyah.
Al-Fasi, Allal. (1971). Maqâshid asy-Syarî‘ah wa Makarimuha. Mesir: Dar al-Ma’arif.
Al-Gazali, Abu Hamid. (1983). al-Mustashfa Min Ilm al-Usul. Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah.
Al-Gazali, Abu Hamid. (1999). Syifa al-Galil fi Bayan ash-Shabah wa al-Mukhil wa Masalik al Talil. Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah.
Al-Juwaini, Al-Imam al-Haramain Abi al Maali Abd al Malik Ibn Abdullah Ibn Yusuf. (1400). al-Burhan Fi Usul al-Fiqh. Kairo: Dar al-Ansar.
Al-Munawwar, Said Agil Husin. (1998). Konsep al-Maslahah Sebagai Salah Satu Sumber Perundangan Islam. International Journal of IsIamic Studies Islamiyat, Malaysia: Fakulti Pengajian Islam Universiti Kebangsaan Malaysia. vol 18 & 19.
An-Naisaburi, Muslim bin al-Hajjaj an-Naisaburi. (t.t). Shahih Muslim. t.tp: Thab’ah al-Turkiyyah.
Asy-Syatibi, Abu Ishaq Ibrahim Ibn Musa al Lakhim al Garnatti. (t.t.). al-I’tisam. Makkah: al-Maktabah al-Faisaliyyah.
Asy-Syatibi, Abu Ishaq Ibrahim Ibn Musa al Lakhim al Garnatti. (1975). al-Muwaffaqat Fi Usul asy-Syari’ah. Beirut: Dar al-Ma’rifah. 1975.
Crane, Robert Dickson. Compassionate Justice: Source of Convergence between Science and Religion Part 3. The American Muslim (TAM), http://theamericanmuslim.org/tam.php/tam/contact.
Direktorat Pengembangan Zakat dan wakaf. (2004). Paradigma Baru wakaf di Indonesia, Jakarta: Dirjen Bimas dan Peny Haji.
Erickelman, Dale F. (2000). Shatibi's Philosophy of Islamic Law by Muhammad Khalid. Journal of Law and Religion. Vol. 15, No. 1/2.
Kasdi, Abdurrahman Kasdi. (2014). “Peran Nadzir Dalam Pengembangan Wakafâ€. ZISWAF: Jurnal Zakat dan Wakaf, Vol. 1, No. 2.
Makdisi, John. Hard Cases and Human Judgment In Islamic and Common Law. Journals IUPUI, https://journals.iupui.edu/index.php/iiclr/article/viewFile/17378/17507.
Muallim, Amir dan Yusdani. (1999). Konfigurasi Pemikiran Hukum Islam. Yogyakarta: UIIPress, 1999.
Ma’luf, Lois. (1987). al-Munjid fi al-Lugah wa al-A’lam. Beirut: Dar al-Masriq.
Munawwir, Ahmad Warson. (1984). Kamus al-Munawwir, Yogyakarta: Unit Pengadaan Buku Buku Ilmiah Ponpes Al-Munawwir.
Mubarok, Jaih. (2009). Wakaf Produktif. Bandung: Kanwil Departemen Agama Propinsi Junsurawa Barat.
Opwis, Felicitas. (2010). Maṣ̣laha and the Purpose of the Law: Islamic Discourse on Legal Change from the 4th/10th to 8th/14th Century. Leiden • Boston: Brill.
Qaed, Issa and Elvan Syaputra. (2014). Maslahah as an Islamic Source and its Application in Financial Transactions. Journal of Research in Humanities and Social Science, Volume 2, Issue 5. pp: 66-71 lihat access at www.questjournals.org.
Praja, Juhaya S. (1995). Filsafat Hukm Islam. Bandung: LPPM-UNISBA.
Ridwan, Murtado. (2012). Nazhir Profesional Kunci Kesuksesan Wakaf Produktif. Jurnal Muqtasid, Volume 3 Nomor 1
Setiyono, H. (2005). Kejahatan Korporasi: Analisis Viktimologi dan Pertanggungjawaban Korporasi dalam Hukum Pidana Indonesia, Malang: Bayumedia Publishing.
Syarifuddin, Amir Syarifuddin. (2011). Usul Fiqh. Jakarta: Kencana.
Taufik, Fikfik. (2014). Perubahan Status dan Kedudukan Nazhir Menurut Fikih dan Perundangan serta Implikasinya terhadap Produktivitas Harta Wakaf di Persatuan Islam. Bandung: Thesis Master UIN Sunan Gunung Djati.
Tim Penulis BWI. (2018). Himpunan Peraturan Perundang-undangan tentang Wakaf, Jakarta: Badan Wakaf Indonesia.
Wehr, Hans. (1980). A Dictionary of Modern Written Arabic, J. Milton Cowan (Ed.) (London: Mac. Donald & Evan Ltd.
Yasid, Abu. (2011). Mashlahah sebagai Tujuan Istinbath al-Ahkam (Kajian al-Qawa’id al-Ushuliyyah al-Tasyri’iyyah dalam Ilmu Ushul Fiqh). Makalah dalam acara Pelatihan Bahthul Masail dan Workshop Metode Istinbath Hukum, Kerjasama Ma’had Aly Situbondo dengan Fakultas Syari’ah IAIN Sunan Ampel Surabaya, di Ma’had Aly Situbondo pada tanggal 23 dan 24 Februari 2011.
Sumber Data
Data Badan Pusat Statistik Kota Tasikmalaya
Data Kantor kementerian Agama Kota Tasikmalaya
Data BWI Perwakilan Kota Tasikmalaya
Data Sistem Informasi Wakaf Kementerian Agama
DOI: https://doi.org/10.37058/jes.v5i1.1507
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal index by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.Â