Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar Petani Subsektor Hortikultura di Indonesia Tahun 2014-2018

Shelly Oktaviani, Betty Rofatin, Hendar Nuryaman

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar petani subsektor hortikultura di Indonesia tahun 2014-2018. Metode penelitian menggunakan studi literatur dengan data yang digunakan berupa data sekunder. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan November 2020 sampai dengan April 2021. Analisis deskriptif digunakan untuk melihat perkembangan nilai tukar petani dan analisis data panel untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar petani subsektor hortikultura di Indonesia tahun 2014-2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan nilai tukar petani subsektor hortikultura di Indonesia tahun 2014- 2018 cenderung fluktuatif bahkan mengalami penurunan. Faktor produktivitas cabai, produktivitas jeruk, harga produsen cabai, harga produsen bawang merah dan indeks harga konsumen berpengaruh siginifikan terhadap nilai tukar petani subsektor hortikultura di Indonesia tahun 2014-2018. Sedangkan factor produktivitas bawang merah dan harga produsen jeruk tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai tukar petani subsektor hortikultura di Indonesia tahun 2014-2018.

Keywords


faktor-faktor, nilai tukar petani, hortikultura, analisis data panel

References


Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2014. Teknologi Perbaikan Produktivitas dan Mutu Buah Jeruk untuk Menghadapi Jeruk Impor. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian – Kementerian Pertanian.

Badan Pusat Statistik. 2018. Statistika Nilai Tukar Petani 2014-8. Badan Pusat Statistik Indonesia. Jakarta.

Badan Pusat Statistik. 2020. Harga Produsen. Badan Pusat Statistik Indonesia. Jakarta.

Badan Pusat Statistik. 2020. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Bulanan Indonesia. Badan Pusat Statistik Indonesia. Jakarta.

Badan Pusat Statistik. 2020. [Seri 2010] Laju Pertumbuhan PDB Seri 2010, 2011-2020. Badan Pusat Statistik Indonesia. Jakarta.

Bafadal, Azhar. 2014. Pengaruh Kinerja Ekonomi Makro Terhadap Nilai Tukar Petani. QE Journal Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo. Vol. 03 No. 03 : 162-178.

Direktorat Jenderal Hortikultura. 2016. Rencana Strategis Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian 2015-2019. Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian. Indonesia.

Fajri, M.R., S. Marwanti dan W. Rahayu. 2016. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar Petani Sebagai Indikator Kesejahteran Petani Padi di Kabupaten Sragen. Jurnal AGRISTA Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret. Vol. 4 No. 2 : 85-94.

Kader, A.A. 1992. Postharvest Technology of Horticultural Crops. The Regents of The University of The California. USA

Pratama, I.G.R. dan I.G.W.M. Yasa. 2018. Elastisitas Harga Cabai dan Pendapatan Pedagang Kaki Lima di Kota Denpasar. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana. Vol. 07 No. 9 : 162-178

Pusat Data dan Informasi Pertanian. 2019. Statistik Harga Komoditas Pertanian. Pusat Data dan Informasi Pertanian Sekretariat Jenderal – Kementerian Pertanian. Indonesia.

Sadikin I, Subagyono K. 2009. Kinerja Beberapa Indikator Kesejahteraan Petani Padi di Perdesaan Kabupaten Karawang. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian.

Schuh GE. 1976. The New Macroeconomic of Agriculture. American Journal of Agricultural Economics Vol 58 (5) : 802 - 811.

Simatupang, P. dan M. Maulana. 2008. Kaji Ulang Konsep dan Perkembangan Nilai Tukar Petani Tahun 2003-2006. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, LIPI.




DOI: https://doi.org/10.37058/ja.v3i1.3075

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Lihat Statistik Jurnal Agristan View MyStat

Jurnal Agristan Office:

Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, Universitas Siliwangi
Phone: 082219288062
Fax: (0265)325812
Email: agristan@unsil.ac.id