PENERAPAN MODEL LATIHAN INTERVAL TRAINING UNTUK MENINGKATKAN AEROBIC CAPACITY PADA MAHASISWA PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FKIP UNIVERSITAS RIAU

Wedi S, Andrew Rinaldi Sinulingga, Syahriadi Syahriadi

Abstrak


Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas latihan interval terhadap peningkatan kapasitas aerobik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen, dengan desain One Group Pretest-Postest Design. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa angkatan 2020 Jurusan Pendidikan Olahraga Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga FKIP UNRI Kelas A sebanyak 27 orang. Dalam penelitian ini penarikan sampel dilakukan dengan teknik total sampling, maksudnya adalah semua populasi dijadikan sebagai sampel yaitu sebanyak 27 orang. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan Multistage Fitness Test. Kemudian data dianalisis menggunakan Uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latihan interval training efektif untuk meningkatkan kapasitas aerobik berdasarkan hasil nilai hitung atau thit : 4.84 > ttabel : 1.70. Jadi dapat disimpulkan bahwa latihan interval trainng memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kapasitas aerobik pada mahasiswa Pendidikan Kepelatihan Olahraga FKIP UNRI.

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of interval training on increasing aerobic capacity. The method used in this research is an experiment with One Group Pretest-Postest Design. The population in this study was the entire class of 2020, Department of Sports Education, Sport Training Education Study Program, FKIP UNRI Class A as many as 27 people. In this study, the sample was drawn using a total sampling technique, meaning that all the population was used as a sample, namely as many as 27 people. The instrument in this study used the Multistage Fitness Test. Then the data were analyzed using t-test. The results showed that interval training is effective for increasing aerobic capacity based on the results of the arithmetic value or T count: 4.84 > T table: 1.70. So it can be said that interval training has a significant effect on increasing aerobic capacity in students of Sport Training Education FKIP UNRI.                            


Kata Kunci


Aerobic Capacity, Interval Training, Kepelatihan Olahraga

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakrta: Rineka Cipta.

Bompa, T., & Buzzichelli, C. (2015). Periodization Training for Sports-3rd Edition. https://books.google.com/books?id=Zb7GoAEACAAJ&pgis=1

Bompa, Tudor O., & Buzzichelli, C. (2018). Periodization-6th Edition: Theory and Methodology of Training. In Human Kinetics.

Bompa, T.O., & Buzzichelli, C. A. (2019). Peridization: Theory and Methodology of Training. In Journal of Chemical Information and Modeling (Vol. 53, Issue 9).

Carmechael, Chris dan Edmurd R.Burke. 2003. Bugar Dengan Bersepeda. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada

Depkes RI. (2012). Profil Kesehatan Nasional. (Online). Di unduh dari http://www.depkes.go.id/downloads/publikasi/ProfilKesehatanIndonesia2 008.pdf. [tanggal akses 20 Juli 2018]

Fox, E. L., and Bowers RW Foss. "ML The Physilogical Basis of Physical Education and Athletics USA." WB Saunders Company (1998): 25-26.

Iztok Kavcic dkk. (2012).Comparative study of measured and predicted vo2maxduring a multi-stage Fitness test with junior soccer players. Comparative study of measured and predicted. Kinesiology (2012).

James tangkudung, D. (2020). SPORT COACHING. In Sport Coaching (muhamad Sy, p. 346).

Kalajas-Tilga, H., Koka, A., Hein, V., Tilga, H., & Raudsepp, L. (2019). Motivational processes in physical education and objectively measured physical activity among adolescents. Journal of Sport and Health Science, 9,462–471. https://doi.org/10.1016/j.jshs.2019.06.001

Kent M (200.6). The Oxford Dictionary of Sport Science and medicine. New York: Oxford University Press

Puji, S., Wibowo, K., Widyah, N., & Wiriawan, O. (2019). Pengaruh High Intensity Interval Training ( HIIT ) terhadap Daya Tahan Kardiovaskuler , Kecepatan , dan Kelincahan pada Usia 13-15 Tahun. JOSSAE (Journal Of Sport Science And Education), 4(2), 79–84.

Siregar, Syofian. 2014. Statistic Parametrik Untuk Penelitian Kuantitatif. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sharkey, J. S. (2003). Kebugaran dan Kesehatan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Stephani, M. (2017). Analisis level aktifitas fisik berdasarkan status sosial ekonomi. (Tesis). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Sukadiyanto. 2011. Pengantar Teori dan Metodelogi Melatih Fisik. Bandung : CV. Lubuk Agung

Ulfah, W. A., & Walton, E. P. (2019). Pengaruh Latihan Sirkuit Training Terhadap Kecepatan Tendangan Sabit Pada Siswa Ekstrakulikuler Pencak Silat. SPORTIVE: Journal Of Physical Education, Sport and Recreation, 2(2), 89. https://doi.org/10.26858/sportive.v2i2.8492

Wahjoedi.2000.Landasan Evaluasi Pendidikan Jasmani. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.37058/sport.v6i2.5745

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##


©2018 Journal of SPORT (Sport, Physical Education, Organization, Recreation, and Training)
Program Studi Pendidikan Jasmani
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Siliwangi
Jl. Siliwangi No. 24 Kota Tasikmalaya - 46115
email: penjas@unsil.ac.id
e-ISSN: 2620-7699 ; p-ISSN: 2541-7126


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Flagcounter:
Flag Counter


INDEX BY

google scholargoogle scholar garuda base road citefactorcrossref