Pengembangan Modul Biologi Berbasis Kearifan Lokal di Kawasan Wisata Mangrove Mina Citra Lestari (MICIL) pada Materi Ekosistem Menggunakan Metode Delphi
Abstract
Abstrak (Bahasa Indonesia)
Pendidikan merupakan salah salah satu manifestasi kebudayaan, sejumlah pakar menyatakan bahwa lembaga pendidikan dengan berbagai jenis jenjangnya berperan sebagai pusat pembudayaan. Faktanya bahan pembelajaran di pakai oleh pendidik cenderung berfokus hanya kepada buku pegangan yang dipakai buku paket pada tahun ketahun. Selain persoalan diatas persoalan yang ada di era sekarang adalah mulai memudarnya nilai-nilai kearifan lokal yang berkembang dimasyarakat sebagai salah satu dampak dari adanya globalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengahasilkan produk modul Biologi berbasis kearifan lokal. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan metode Delphi (konsesnsus para pakar ahli). Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket iterasi. Iterasi pertama elaborasi konsep biologi dengan relevansi kurikulum pada materi ekosistem pada kawasan wisata mangrove micil, iterasi kedua (sistematika modul) dan iterasi ketiga (draf modul atau produck modul biologi berbasis kearifan lokal pada materi ekosistem. Hasil penelitian ini menunjukan : 1. Elaborasi konsep dan relevansi kurikulum biologi dikawasan wisata mangrove mina citra lestari) didesa Grogol, kecamatan Gunung Jati, kabupaten Cirebon. dengan hasil perhitungan nilai CVI (Content Validity Index) mendapatkan 24 konsep elaborasi, hasil inter rater ini bisa dilihat keandalan antar observer reliabilitas yakni 1,0226913 artinya (Sangat Baik) 2. Penyusunan sistematika modul biologi pada materi ekosistem biologi berbasis kearifan lokal ini mendapatkan hasil perhitungan nilai CVI mendapatkan nilai 1 dari 53 konsep sistematika modul, pada tahap iterasi kedua menunjukan valid serta hasil perhitungan inter rater pada iterasi kedua adalah hasil r (1,2515601) artinya sangat baik. 3. Mengahasilkan produk modul biologi berbasis kearifan lokal di kawasan mangove micil pada materi ekosistem sebagai sumber belajar peserta didik dengan nilai CVI (1,2075) dari 30 konsep draf modul, pada tahap iterasi ketiga menunjukan valid serta reliabilitas yakni 0,6037415 artinya (Baik) artinya modul layak digunakan untuk peserta didik.
Keywords:Â Pendidikan, Pengembangan, Modul, kearifan lokal, Delphi
Keywords
References
A. Hars & S. Ou. (2001). “Working for Free Motivations for Participating in Open Source Projects, in Proceedings 34th HICSS Conference,â€. 0(c), 9.
Ardi. M, Rauf. B, Mithren. (2017). Desain Rumah Tinggal Berbasis Kearifan Lokal Suku Bugis yang Berwawasan Lingkungan. Makasar: Universitas Negeri Makasar.
Azwar. S. (2012). Reliabiltas dan validitas (4th ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Bandarayanake. W. M. (1998). Traditional and Medical Uses of Mangrove. Mangrove and Salt Marshes 2: 133-148.
Bare. Y, Putra, S. H. J, Bunga. Y. N, Mago. O. Y, Manshur, Tematan. Y. B. (2021). Implementasi Biologi Club I di SMA Karitas Watuneso, kecamatan Lio Timur, kabupaten Ende. Jurnal ABDINUS: Jurnal pengabdian Nusantara, 4(2), 321-28.
BSNP. (2006). Permendiknas RI No. 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar Menengah (Jakarta: Badan Standar Nasional Pendidikan, 2006).
Dalkey. N.C. (1967). Delphi. Santa Monica, CA: The RAND Corporation.
Dalkey. N. C., Helmer, O. (1962). An Experimental Application of the Delphi Menthod to the Use of Experts. Santa Monica, CA: The RAND Corporation
Hamalik & Oemar. (2013). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Hallgren. K. A. (2012). Computing Inter-Rater Reliability for Observational Data: an Overview an Tutorial. Tutor Quant Menthods Psychol. 8(1), 23-34.
Irlan & Heliati. (2018). Modul Metode Delphi, Direktorat Jasa Keuangan dan BUMN BAPPENAS.
Kahar, (2018). Penerapan Bahan Ajar Ekosistem Mangrove Potensi Lokal untuk Meningkatkan Sikap Peduli Lingkungan Siswa (Application of Mangrove Material Based on Lokal Potential to Improve Students’ Environmental Awareness Attitude. Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi (2018), 2(1), 1-8.
Lawshe. C. H. (1975). A. Quantitative Approach to Content Validity. Personel Psychology, 28(4), 563–575. https://doi.org/10.1111/j.1744-6570.1975.tb01393.x
Lina. (2012). Study Mengenai Proses Tertangkapnya dan Tingkah Laku Ikan Terhadap Gillnet dan Millennium Di Perairan Bondet Cirebon, 3(1), 7-13, ISSN 2087-42335.
Marlina, (2013). Pemanfaatan Lingkungan Lokal dalam Laboratorium Berbasis Inkuiri terhadap kerja ilmiah mahasiswa Calon Guru Biologi. Jurnal Visi Ilmu Pendidikan, 10(1), 1052-1060.
Maria. (2019). Ragam Implementasi Materi Lokal Melalui Komponen-Komponen Pembelajaran Dalam Sains, Jurnal Dinamika Sains ISSN 2549-4929, 3 (1), 10.
Maharia. A., Yolida, B dan Marpaung, R.R.T. (2018). Identifikasi Kearifan Lokal Suku Sungkai Sebagai Sumber Belajar IPA SMP. Jurnal Bioterdidik, 6 (4), 1-15.
Muis. (2011). Manfaat Hutan Mangrove. From: http://id.shvoong.com/exactsciences/earth-sciences/2230540-manfaat-hutan-mangrove/. Diakses pada tanggal 2 maret 2022
Mumpuni. K.E. (2013). Potensi Pendidikan dan Keunggulan Lokal Berbasis karakter dalam Pembelajaran Biologi di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional X Pendidikan Biologi yang diselenggarakan Oleh FKIP UNS, 6 Juli 2013. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Nadlir. (2014). Urgensi Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(2), 91.
Nirva Diana. (2012). Managemen Pendidikan Berbasis Budaya Lokal Lampung (Analisis Esploratif Mencari Basis Filosofis). Jurnal Analisis. 12(1), 185.
Ogawa, (1995). Science Education in Amultisense Prespective (Science Education, 1995), h. 593.
Prastowo. A (2014). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Tinjauan Teoritis dan Praktik (Jakarta: Prenada Media Group, 2014), 211.
Permana. R. C. E., Nasution, I. P., dan Gunawijaya, J. (2011). Kearifan Lokal tentang Mitigasi Bencana pada Masyarakat Baduy. Makara, Sosial Humaniora, 15 (1), 67-76.
Purnobasuki. (2004). Potensi Mangrove Sebagai tanaman Obat (Prospect of Mangrove as Herbal Madicine), Biota IX (2), 126.
Renat. (2017). Bioeducation Journal, Bioeducation Journal, 1(1), 14. ISSN: 2354-8363.
Rustaman. N.Y. (2011). Pendidikan dan Penelitian Sains dalam Pengembangan Keterampilan berfikir tingkat tinggi untuk membangun karakter. Prosiding Seminar Nasional VIII Pendidikan yang diselenggarakan oleh FKIP UNS. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Safitri. (2016). Buku Siswa Biologi Untuk SMA/MA Kelas X Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Surakarta : Mediatama.
Shafa. (2014). Karakteristik Proses Pembelajaran Kurikulum 2013. Dinamika Ilmu, 14 (1), 81-96.
Shufa. N. K. F. (2018). Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal Di Sekolah Dasar: Sebuah kerangka konseptual. Inopendas Jurnal Ilmiah Kependidikan, 1 (1), 48-53.
Sari. D. F, Khotimah. E.H & Charisma. D. (2011), Konservasi Hutan Mangrove Sebagai Penyeimbangan Ekosistem Di Desa Grogol Kabupaten Cirebon, Journal System STF Muhammadiyah Cirebon: ojs.stfmuhammadiyahcirebon.ac.id 1(2), 73-82 November 2021, E-ISSN: 2776-1797.
T. M. Somers and K. Nelson, (2001). “The impact of critical success factors across the stages of enterprise resource planning implementations,†Proc. 34th Annu. Hawaii Int. Conf. Syst. Sci., vol 0, no. c, pp. 1–10.
Wagiran. (2012). Pengembangan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Hamemayu hayuning Bawana (Identifikasi Nilai-Nilai Karakter Berbasis Budaya). Jurnal Pendidikan Karakter, 2 (3), 329-339.
Wibowo. H. A., Wasino dan Setyowati, D. L. (2012). Kearifan Lokal Dalam Menjaga Lingkungan Hidup (Studi Kasus Masyarakat Di Desa Colo Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus). Journal of Educational Social Studies, 1 (1), 25-30.
Wagiran. (2013). Pengembangan Model Pendidikan Kearifan Lokal dalam Mendukung Visi Pengembangan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta‖. Jurnal Penelitian dan Pengembangan, 4(3), 29.
Wina. S. (2013). Kurikulum dan Pembelajaran Teori dan Praktik Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikaan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Grup, 2013.
Wijayanti. T. (2007). Konservasi Hutan Mangrove Sebagai Wisata Pendidikan, Tugas Akhir Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran†Jawa Timur, Surabaya.
Widarmanto. (2019). Kebiasaan Makanan, Luas Relung dan Tingkat Trofik Komunitas Ikan di Estuari Kaliwlingi Kabupaten Brebes. Bawal Wisya Riset Perikanan Tangkap, 11 (2), 69-78.
Yuliana. I. (2017). Pembelajaran Berbasis Etnosains Dalam Mewujudkan Pendidikan Karakter Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 1 (2a), 98-106.
Prabowo, C. A., Dwiastuti, S., & Triyanto, S. A. (2021). Persepsi Mahasiswa terhadap Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Proyek pada Mata Kuliah Game Learning. Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi, 6(2), 266–276. https://doi.org/10.37058/bioed.v6i2.3948
Triyanto, S. A., Wahidin, W., Hartania, N., Solihat, A., & Sutrisno, S. (2022). Blended-problem based learning with integrated social media-based learning media in improving students’ critical thinking skills. Biosfer, 15(2), 242–254. https://doi.org/10.21009/biosferjpb.25792
DOI: https://doi.org/10.37058/bioed.v7i2.10081
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Bioedusiana is Indexed by