Stabilitas antioksidan ekstrak teripang hitam (Holothuria atra) terhadap suhu dan lama pemanasan

Lutfi Yulmiftiyanto Nurhamzah, Tri Winarni Agustini, A. Suhaeli Fahmi

Abstract


Holothuria atra merupakan salah satu biota laut yang mempunyai kandungan senyawa antioksidan. Senyawa antioksidan dalam proses pengolahannya dapat mengalami degenerasi karena beberapa faktor, yaitu suhu dan pH. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan senyawa antioksidan dan potensi teripang hitam sebagai sumber pangan sehat. Proses ekstraksi dilakukan dengan maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Penelitian ini menggunakan suhu pemanasan (60â°C dan 90â°C) dan lama pemanasan (30 menit, 60 menit, 90 menit). Stabilitas senyawa antioksidan dilihat melalui uji DPPH (IC50), Fenol, dan Flavonoid. Data parametrik dianalisis dengan ANOVA. Hasil uji metabolit sekunder H. atra yaitu, antioksidan dengan nilai IC50 97,63±2,78, fenolik 3,13±0,096 mgGAE/g, flavonoid 1,72±0,091 mg/g. Nilai IC50 turun melebihi 50% pada perlakuan suhu 90â°C selama 30 menit yaitu sebesar 321,84±11,82 ppm, nilai fenol turun melebihi 50% pada perlakuan suhu 90â°C selama 30 menit yaitu sebesar 1,21±0,006 ppm, nilai flavonoid turun melebihi 50% pada perlakuan suhu 60â°C selama 90 menit yaitu sebesar 0,67±0,008. Kandungan antioksidan pada teripang hitam memiliki potensi sebagai pangan fungsional yang bermanfaat bagi kesehatan.


Keywords


Aktivitas antioksidan, Holothuria atra, Stabilitas

Full Text:

PDF

References


Fitri N. Butylated hydroxyanisole sebagai Bahan Aditif Antioksidan pada Makanan dilihat dari Perspektif Kesehatan. J Kefarmasian Indones. 2014;4(1):41–50.

Septiadi T, Pringgenies D, Radjasa OK. Uji Fitokimia dan Aktivitas Antijamur Ekstrak Teripang Keling (Holoturia atra) Dari Pantai Bandengan Jepara Terhadap Jamur Candida albicans. J Mar Res [Internet]. 2013;2(2):76–84. Available from: http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jmr/article/view/2355

Oktaviani D, Mulyani Y, Rochima E. Aktivitas Antioksidan Dan Antibakteri Ekstrak Jeroan Teripang Holothuria atra Dari Perairan Pulau Biawak Kabupaten Indramayu. Perikan Kelaut. 2015;VI(2):1–6.

Tan P, Mayulu N, Kawengian S. Gambaran Aktivitas Dan Stabilitas Antioksidan Ekstrak Beras Hitam (Oryza sativa L .) Kultivar Enrekang Sulawesi Selatan. J e-Biomedik. 2016;4(1):184–7.

Ghasemzadeh A, Jaafar HZE, Rahmat A. Antioxidant activities, total phenolics and flavonoids content in two varieties of malaysia young ginger (Zingiber officinale Roscoe). Molecules. 2010;15(6):4324–33.

Nobsathian S, Tuchinda P, Sobhon P, Tinikul Y, Poljaroen J, Tinikul R, et al. An antioxidant activity of the whole body of Holothuria scabra. Chem Biol Technol Agric. 2017;4(1):17–21.

Suhartatik N, Karyantina M, Mustofa A, Cahyanto MN, Raharjo S, Rahayu ES. Stabilitas Ekstrak Antosianin Beras Ketan (Oryza sativa var. glutinosa) Hitam Selama Proses Pemanasan Dan Penyimpanan. J Agritech. 2013;33(4):384–90.

Ramdhan T, Aminah S. Pengaruh Pemasakan Terhadap Kandungan Antioksidan Sayuran. Bul Pertan Perkota. 2014;4(2):7–13.

Wafa JA, Adi TK, Hanapi A, Fasya AG. Penentuan Kapasitas Antioksidan Dan Kandungan Fenolik Total Ekstrak Kasar Teripang Pasir (Holothuria scabra) Dari Pantai Kenjeran Surabaya. J Alchemy. 2014;3(1):76–83.

Pendit PACD, Zubaidah E, Sriherfyna FH. Karakteristik Fisik-Kimia dan Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.). J Pangan dan Agroindustri [Internet]. 2016;4(1):400–9. Available from: https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/342

Ardiansyah A. Ekstraksi dan Formulasi Suspensi Oral Teripang Holothuria scabra sebagai Sumber Antioksidan Extraction and Oral Suspension Formulation of Sea Cucumber Holothuria scabra as Source of Antioxidants Abstrak Pendahuluan. Oseanologi dan Limnol Indones. 2016;1(December 2014):29–37.

Bawole ASW, Wewengkang DS, Antasionasti I. Antioxidant Activity Of Sea Cucumber (H. Atra) With The DPPH ( 1 , 1-Diphenyl- 2-Picrylhydrazyl) Method. Pharmacon. 2021;10(2):863–7.

Molyneux P. The Use of The Stable Free Radical Diphenylpicryl-Hydrazyl (DPPH) for Estimating Anti-Oxidant Activity. Songklanakarin J Sci Technol. 2004;26(May):211–9.

Husni A, Shin IS, You SG, Chung D. Antioxidant properties of water and aqueous ethanol extracts and their crude saponin fractions from a far-eastern sea cucumber, Stichopus japonicus. Food Sci Biotechnol. 2009;18(2):419–24.

Husna N El, Novita M, Rohaya S. Anthocyanins Content and Antioxidant Activity of Fresh Purple Fleshed Sweet Potato and Selected Products. Agritech. 2013;33(3):296–302.

Sengkhamparn N, Phonkerd N. Effects of heat treatment on free radical scavenging capacities and phenolic compounds in tylopilus Alboater wild edible mushrooms. Chiang Mai J Sci. 2014;41(5–2):1241–9.

Avigail Y, Yudiati E, Pringgenies D. Aktivitas Antioksidan dan Kandungan Total Fenolik Pada Ekstrak Teripang di Perairan Karimunjawa, Jepara. J Mar Res. 2019;8(4):346–54.

Sharma K, Ko EY, Assefa AD, Ha S, Nile SH, Lee ET, et al. Temperature-dependent studies on the total phenolics, flavonoids, antioxidant activities, and sugar content in six onion varieties. J Food Drug Anal [Internet]. 2015;23(2):243–52. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.jfda.2014.10.005

Dehwie T, Sumarto S, Dahlia D. Aktivitas Antioksidan Kulit, Kitin dan Kitosan Teripang Pasir (Holothuria scabra). J Teknol dan Ind Pertan Indones. 2021;13(1):37–42.




DOI: https://doi.org/10.37058/nsj.v1i1.5897

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Nutrition Scientific Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stat View MyStat