Pertumbuhan Eksplan In Vitro Anggrek Hibrida Dendrobium Pada Beberapa Media Dasar dan Konsentrasi Air Kelapa
Abstract
Anggrek termasuk dalam famili Orchidaceae (keluarga anggrek). Pertumbuhan anggrek pada
kultur jaringan ditentukan oleh banyak faktor, diantaranya media dasar dan konsentrasi air
kelapa yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh interaksi antara media dasar
dan konsentrasi air kelapa yang paling baik dalam meningkatkan pertumbuhan eksplan tunas
anggrek hibrida Dendrobium. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium kultur jaringan RHIN
Biotechnology Tegalega-Bandung dari bulan April sampai Juli 2019. Penelitian ini disusun
berdasarkan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu media
dasar meliputi: MS penuh (m1), ½ MS (m2), dan VW (m3). Faktor kedua yaitu konsentrasi air
kelapa meliputi: 0 ml/L (k0), 50 ml/L (k1), 100 ml/L (k2), dan 150 ml/L (k3). Hasil penelitian
menunjukkan adanya interaksi antara media dasar dengan konsentrasi air kelapa terhadap saat
muncul akar, jumlah tunas, jumlah akar, jumlah daun, dan tinggi planlet. Jumlah daun
dipengaruhi oleh MS penuh maupun setengahnya baik interaksinya dengan air kelapa
konsentrasi rendah (50 ml/L), sedang (100 ml/L), maupun tinggi (150 ml/L). Interaksi media
dasar MS dengan air kelapa konsentrasi rendah (50 ml/L) lebih berpengaruh ke peningkatan
pertumbuhan akar. Peningkatan pertumbuhan tunas dan planlet lebih dipengaruhi oleh interaksi
media dasar MS dengan konsentrasi air kelapa lebih tinggi (100 ml/L dan 150 ml/L).
kultur jaringan ditentukan oleh banyak faktor, diantaranya media dasar dan konsentrasi air
kelapa yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh interaksi antara media dasar
dan konsentrasi air kelapa yang paling baik dalam meningkatkan pertumbuhan eksplan tunas
anggrek hibrida Dendrobium. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium kultur jaringan RHIN
Biotechnology Tegalega-Bandung dari bulan April sampai Juli 2019. Penelitian ini disusun
berdasarkan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu media
dasar meliputi: MS penuh (m1), ½ MS (m2), dan VW (m3). Faktor kedua yaitu konsentrasi air
kelapa meliputi: 0 ml/L (k0), 50 ml/L (k1), 100 ml/L (k2), dan 150 ml/L (k3). Hasil penelitian
menunjukkan adanya interaksi antara media dasar dengan konsentrasi air kelapa terhadap saat
muncul akar, jumlah tunas, jumlah akar, jumlah daun, dan tinggi planlet. Jumlah daun
dipengaruhi oleh MS penuh maupun setengahnya baik interaksinya dengan air kelapa
konsentrasi rendah (50 ml/L), sedang (100 ml/L), maupun tinggi (150 ml/L). Interaksi media
dasar MS dengan air kelapa konsentrasi rendah (50 ml/L) lebih berpengaruh ke peningkatan
pertumbuhan akar. Peningkatan pertumbuhan tunas dan planlet lebih dipengaruhi oleh interaksi
media dasar MS dengan konsentrasi air kelapa lebih tinggi (100 ml/L dan 150 ml/L).
Keywords
anggrek Dendrobium, in vitro, jenis media, air kelapa, petumbuhan eksplan
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.37058/mp.v5i2.2451
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View MyStat
ISSN 2745-8946
Media Pertanian Office:
Agrotechnology Departement, Faculty of Agriculture, Universitas Siliwangi
Phone: 089683432611 / 081222156611
Email: jmedpertanian@unsil.ac.id