Efikasi Ekstrak Daun Kipahit (Tithonia diversifolia) terhadap Mortalitas Ulat Bawang (Spodoptera exigua Hubn.)

Elya Hartini, Yanto Yulianto, Tini Sudartini, Erna Pitriani

Abstract


Ulat bawang (Spodoptera exigua) merupakan hama utama yang bersifat polifag yang memiliki potensi besar dalam kerusakan pada tanaman bawang merah hingga mencapai 62,98%. Aplikasi pestisida nabati dengan bahan dasar daun kipahit (Tithonia diversifolia) menjadi salah satu bentuk pengendalian yang dapat dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan konsentrasi yang efektif dari ekstrak daun kipahit terhadap pengendalian hama ulat bawang. Penelitian ini bertempat di Laboratorium Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Siliwangi pada bulan Oktober sampai November 2021, menggunakan metode eksperimental yang didesain dalam pola Rancangan Acak Lengkap terdiri dari 6 taraf perlakuan dengan 4 kali ulangan. Konsentrasi ekstrak daun kipahit yang digunakan pada uji pendahuluan masing masing adalah 0%, 3%, 6%, 9%12% dan 15%, didapatkan LC50 yaitu 4,5% ekstrak daun kipahit, hasil konsentrasi pada uji pendahuluan digunakan untuk kegiatan uji lanjutan yaitu sebesar 0%, 4,5%, 4,5%, 6,5%, 7,5% dan 8,5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa ekstrak daun kipahit efektif mengendalikan ulat bawang pada konsentrasi 4,5% sementara konsentrasi paling efektif untuk menurunkan aktivitas makan serta intensitas serangan adalah 7,5% ekstrak daun kipahit.


Keywords


Bawang Merah; Daun Kipahit; Ulat



DOI: https://doi.org/10.37058/mp.v7i1.4775

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Lihat Statistik Media Pertanian View MyStat

ISSN 2745-8946

Media Pertanian Office:
Agrotechnology Departement, Faculty of Agriculture, Universitas Siliwangi

Phone: 089683432611 / 081222156611
Email: jmedpertanian@unsil.ac.id